Keutamaan Membaca Al-Qur’an

Artikel Karya Ilmiah
Oleh: A. Rafik

Nuriska.ID – Membaca sinonim atau konotasi dari mengaji. Membaca Al-Qur’an berarti mengajinya.

Kegiatan membaca atau mengaji Al-Qur’an terdapat usaha-usaha, keterampilan proses belajar (bisa) membaca indah, bagus dan benar.
Allah berfirman QS. Al-Muzzammil: 4
اَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًا
Atau lebih dari (seperdua) itu. Bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan.

Membaca Al-Qur’an pada bulan Ramadhan hendaknya lebih ditingkatkan dari hari atau bulan lainnya. Kenapa? Agar pahala dari membacanya berlipat ganda dan hati lebih tenang.

KHM Yusrul Hana Sya’roni menjelaskan, ada empat keistimewaan yang diberikan kepada seorang hamba yang mau membaca atau bertadarus Al-Qur’an di bulan Ramadhan yaitu sakinah (ketenagan hati), rahmat yang melimpah, perlindungan dari malaikat, serta namanya selalu dibanggakan Allah dan selalu disebut-sebut oleh Allah di hadapan para malaikat.

Keutamaan membaca Al-Qur’an sebaimana hadits riwayat Abdullah Ibnu Mas‘ud.
عن عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ، يَقُولُ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ، وَالحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا، لَا أَقُولُ الم حَرْفٌ، وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

Artinya: Kata ‘Abdullah ibn Mas‘ud, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Siapa saja membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur’an), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Sedangkan satu kebaikan dilipatkan kepada sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lâm mîm satu huruf. Akan tetapi, alif satu huruf, lâm satu huruf, dan mîm satu huruf,” (HR. At-Tirmidzi).

Marilah kita mengaji Al-Qur’an sebagai wujud meraih ridha Allah SWT.


A.Rafik (Pemred nuriska.id, alumni dan guru Ponpes Nurul Islam.)

Editor: Ahmad. Wari.
Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *