Suemenep (nuriska.id) – Lembaga Pendidikan Al-Quran (LPQ) Nurul Islam gelar Pelatihan Guru dan Tenaga Pendidik Bagi Penyandang Disabilitas Sensorik Netra, Rungu & Wicara pada Rabu-Kamis, tanggal 27-28 Desember 2023 bertempat di Aula LPQ Nurul Islam.
Pelatihan tersebut bertujuan untuk membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah masyarakat yang buta aksara Al-Quran, mendorong minat generasi muda muslim utk bisa membaca & mengajarkan mushaf Al-Quran isyarat & braille, memberikan akses kepada kaum disabilitas tunanetra, rungu, & wicara utk bisa membaca Al-Quran, serta memenuhi kebutuhan tenaga pengajar membaca Al-Quran di kalangan disabilitas tunanetra, rungu, & wicara.
Ibu Hj. Ida Zulfiya, SQ., S.Th.I., M.Ag dan
Ustadz Ahmad Jaeni, S.Th.I., MA menjadi narasumber dalam pelatihan tersebut. Keduanya merupakan pentashih mushaf Al-Quran Lajnah pentashihan mushaf Al-Quran kementrian agama RI.
“Alhamdulillah dapat ilmu baru, sangat bermanfaat. Pelatihannya seru, menyenangkan,” ungkap salah satu peserta pelatihan.
Nyai Hulliyatul Fithriyah, Kepala LPQ Nurul Islam berharap dengan adanya pelatihan tersebut dapat mewujudkan terbentuknya forum pembelajaran yang akan memfasilitasi lebih lanjut kegiatan pembelajaran mushaf Al-Quran isyarat & mushaf Al-Quran Breille. “Semoga setelah kegiatan tersebut bisa memberikan manfaat dan menciptakan sebuah jalinan kerjasama yang Dapat memudahkan dalam membimbing santri yang berkebutuhan khusus,” harapnya.
Untuk diketahui pelatihan tersebut diikuti oleh asatidzah LPQ Nurul Islam & delegasi beberapa lembaga.
