Sumenep, (nuriska.id) – Basic Training of Trainer Leadership and Management Organisasi dilaksanakan selama 2 hari mengusung tema ‘Menjadi pemimpin yang bijak, kreatif, dan terampil dalam mempersiapkan masa depan cemerlang’ dengan peserta santri aktif. Kegiatan dari tanggal 11 sampai 12 Juli 2023 di pusatkan di aula setempat.
Kegiatan yang dilaksanakan setiap awal tahun pelajaran bertujuan sebagai bekal bagi santri MA Nurul Islam dalam memulai tahun peljaran baru supaya lebih khidmat dan dan terarah.
“Karena bagaimanapun pemimpin selalu berhubungan dengan tugas dan tanggung jawab. Oleh karena itu, penanaman mental tentang pentingnya melaksanakan tugas dan tanggung jawab kami lakukan dengan adanya pelatihan tersebut,” ujar ketua panitia Bapak Faiz Hamdan.
Secara khusus, tambahnya, pelaksanaan pelatihan ini supaya bisa membantu mereka dalam mempersiapkan masa depannya.
“Tugas kita adalah membimbing dan memberikan pelayanan kepada mereka supaya mereka bisa berdiri tegak dan nantinya mampu menjadi leader di tengah masyarakat dan meraih masa depan yang baik, bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat,” tegas Faiz.
Ada 4 materi yang disuguhkan kepada para santri diantaranya;
1. Ruang lingkup kepemimpinan, pemateri Bapak Ach Faqih Nasution, S. Sos
2. Manajemen Organisasi, pemateri Bapak A. Fawaid Sulaiman, M.Pd
3. Administrasi Organisasi, pemateri Rekan Mukhlisin dan Rekanita Tsaniyatul Ulyah
4. Perencanaan dan Pengambilan Keputusan, pemateri Khairul Amin, S.Pd.
Sementara, Kepala MA. Nurul Islam, Bapak Mathlub Anshori, M. Pd berharap santri binaannya bisa mengambil ilmu dan pengalaman dari para pemateri yang memiliki kapabilitas yang sudah mumpuni.
“Kegiatan pelatihan ini merupakan langkah awal bagi mereka untuk mengenal tentang bagaimana menjadi pemimpin dan segala hal yang berhubungan dengannya,” terangya.
Pihaknya ke depan akan menyediakan dan memfasilitasi kegiatan tahap lanjutan, supaya mereka lebih siap dalam menghadapi tantangan setelah mereka lulus dari MA Nurul Islam.
“Lebih-lebih, mereka bisa membawa nama baik Pondok Pesantren Nurul Islam,” tukasnya.