Sumenep (nuriska.id) – Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMK Nurul Islam Karangcempaka Bluto Sumenep menggelar pelantikan OSIS masa Khidmat 2025-2026. Kegiatan ini berlangsung hari Minggu tanggal 16 Februari 2025 di Auditorium Lantai dua MA Nurul Islam.
Diketahui, Ketua dan wakil ketua OSIS masa khidmat 2025-2026 SMK Nurul Isalm terpilih adalah pasangan nomor urut 02 yaitu saudara Moh. Ali Busro dan Mon. Izzu Arrobbani, mengalahkan dua pasangan calon lain yaitu dengan nomor urut 01 saudara Ishom Aminullah dan Rizky Jilani. Serta mengalahkan nomor urut 03 yaitu M. Ilyas dan Rezafan Shofil Toriqi.
Waka Kesiswaan SMK Nurul Islam Bapak Ziyadul Kamal menyampaikan, bahwa setiap pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS SMK Nurul Islam telah melakukan persentasi visi-misi yang mengedepankan program-program inovatif dan progresif untuk kemajuan SMK Nurul Islam. Serta melakukan sosialisasi dengan menyebarkan poster.
Kegiatan pemilihan berlangsung dengan tertib hingga penghitungan suara selesai. Terpilihnya Saudara Ali Busro dan Mohammad Izzu Arrobbani sebagai ketua dan wakil ketua baru OSIS membawa harapan besar bagi seluruh dewan guru dan siswa SMK Nurul Islam. “Mereka diharapkan mampu menjalankan program-program yang telah disampaikan, dan menjadi teladan bagi siswa yang lain.” Tegas Bapak Ziyad.
Bapak M. Ubaidillah SE. M.Pd Kepala SMK Nurul Islam dalam sambutannya menyampaikan “Acara pemilihan OSIS ini tidak hanya menjadi ajang untuk memilih ketua baru, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran demokrasi dan tanggung jawab bagi seluruh siswa. Semangat dan antusias yang ditunjukkan selama proses pemilihan menunjukkan kesadaran siswa tentang pentingnya bisa berperan aktif dalam meningkatkan kemajuan SMK Nurul Islam.”
Diakhir Sambutannya Bapak Ubet menyampaikan “Agar ketua dan wakil ketua terpilih bisa kolaborasi dengan seluruh anggota OSIS. Serta kunci sukses kepemimpinan mereka adalah dengan mendapatkan dukungan dari guru dan staf sekolah.”
Pelantikan OSIS masa khidmat 2025-2026 SMK Nurul Islam di hadiri oleh seluruh siswa, pimpinan, dewan guru dan komite sekolah. (*)
