Sumenep (nuriska.id) – Berbagai ajang menggali talenta dikemas Madrasah Aliyah Nurul Islam Festival dan Edukasi (Manifestasi) 2022 resmi ditutup oleh Kepala Madrasah Aliah (MA) Nurul Islam, Karangcempaka Bluto Sumenep, Ustadz Mathlub Anshori, M.Pd Selasa, (27/12) setelah sebelumnya melaksanakan pelatihan presenter, lomba presenter, baca puisi, bulu tangkis, tartil Al-Qur’an, nasyid islami, tata boga, hias kelas, dan lomba rekam jejak.
Seremonial pentupan ‘Manifestasi’ 2022 diisi pemberian penghargaan dan motivasi oleh para wali kelas.
Dalam sambutannya, ustadz Mathlub Anshori menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan perdana dan akan dipatenkan dengan nama ‘Manifestasi’ pada setiap pasca penilaian akhir semester (PAS).
“Selamat bagi para santri yang telah memenangkan perlombaan di ‘Manifestasi’ tahun 2022. Semoga terus berkembang, bagi yang belum menjadi pemenang terus mengasah kemampuannya lebih giat lagi,” tegas kepala Madrasah Aliah Nurul Islam.
Mathlub menyebut bahwa tahun depan tepatnya bulan November ada ajang porseni 2023 bagi Madrasah se- Kab. Sumenep. Tentunya beberapa lomba di ‘Manifestasi’ ini merupakan ajang mengasah talenta santri menuju porseni 2023. Pihaknya akan mengevaluasi dan memberikan pembinaan lebih intensif kepada santri khususnya yang berprestasi diajang ‘Manifestasi’ 2022.
“Kami berharap porseni 2023 nanti MA. Nurul Islam bisa menjadi juara,” harapnya.
Ia berpesan para juara jangan jumawa, yang belum juara jangan kecewa.
Sementara Ustadz Ifan Masyudi selaku ketua pelaksana ‘Manifestasi’ menyampaikan, pentingnya pelaksanaan kegiatan ini sehingga bisa diketahui sejak dini bakat dan minat para santri khususnya di MA. Nurul Islam
“Semoga acara ini menjadi awal untuk meraih kesuksesan di masa depan,” ujarnya dengan singkat.
Sekadar diketahui kegiatan “Manifestasi’ 2022 yang dimulai sejak tanggal 11 sampai 27 Desember 2022 dengan kategori lomba perorangan dan kelompok dilaksanakan oleh Pimpinan Komisariat Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (PK. IPNU) dan Pimpinan Komisariat Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PK. IPPNU) MA. Nurul Islam didampingi para wakil kepala (Waka) guru wali kelas. (*)
