Sumenep (nuriska.id) – Seorang alumni memiliki peran penting dalam pengembangan sekolah. Oleh karena itu, alumni harus memiliki kontribusi besar dalam berbagai bidang yang bisa meningkatkan reputasi sekolah.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasi) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Jawa Timur Wilayah Sumenep Bahri Arofah, saat melakukan Monetoring dan Evaluasi (Monev) di SMK Nurul Islam, Karangcempaka, Bluto, Sumenep, Senin (2/5/2025).
Alumni SMK Nurul Islam, lanjut Bahri, diupayakan untuk kuliah sesuai bidang keahlian yang ditekuni, yakni Teknologi Konstruksi dan Properti (TKP).
“Alumni SMK Nurul Islam harus menjadi arsitek yang andal dan profesional di masa depan,” ujar Bahri.
Selain itu, ungkap Bahri, produk atau hasil karya santri SMK Nurul Islam agar dipublikasikan di media sosial. Hal itu untuk meningkatkan nilai tawar serta memperluas jangkauan masyarakat.
“Tapi jangan lupa tertib administrasi, nomor induk, penulisan rapor dan ijazah tidak boleh salah input data. Dan yang tak kalah penting juga adalah sarana terus dibenahi,” harapnya.
Menanggapi hal itu, Kepala SMK Nurul Islam Karangcempaka, Bluto, Sumenep, M. Ubaidillah mengatakan bahwa pihaknya akan selalu adaptif terhadap perkembangan SMK dan kebutuhan dunia industri.
“Lulusan atau alumni SMK Nurul Islam memang kami anjurkan untuk kuliah sesuai jurusan yang telah ditekuni sebelumnya, saya yakin pasti lebih siap menghadapi tantangan zaman,” tuturnya.
Alumni UNISMA Malang ini terus berupaya melakukan berbagai terobosan untuk meningkatkan kualitas dan layanan pendidikan di sekolah yang dipimpinnya.
“Sarana yang representatif terus kami tingkatkan, dan yang utama juga adalah berprestasi dan selalu bermanfaat kepada umat,” pungkasnya.
Diketahui, kegiatan Monev ini juga dihadiri Pengawas SMK Sumenep H. Jufriyadi dalam rangka memantau pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Tahun (PSAT) dan verifikasi proposal kelulusan.