Sumenep, (nuriska.id) – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Arsitek Nurul Islam gelar rapat rutin bulanan (25/6). Rapat rutinan ini guna membahas evaluasi Penilaian Akhir Tahun (PAT) tahun pelajaran 2022-2023, tentang hasil belajar siswa baik yang tuntas kkm nya maupun yang tidak.
Acara tersebut dihadiri oleh para Pimpinan serta seluruh guru SMK Arsitek. Pertemuan bulan ini dilaksanakan di kediaman bapak A. Fawaid yang mana diawali dengan pembukaan, dilanjutkan dengan pembacaan tahlil dan yasin kemudian dilanjut dengan musyawarah yang pimpin oleh bapak Mahsub selaku waka Humas.
Dalam pertemuan kali ini Moh. Tazam, Kepala SMK Arsitek menyampaikan kepada semua guru dalam memberikan nilai hasil ujian harus objektif guna meningkatkan kompetensi dan kesadaran siswa. “Nilai merupakan sebuah cerminan bagi siswa untuk selalu berproses ke arah yang lebih baik”, ujar kepala sekolah termuda di Lingkungan Nurul Islam.
Bapak A. Fawaid turut menambahkan bahwa siswa yang tidak tuntas hasil belajar nya tidak harus diremidi dengan berbentuk soal malainkan bisa melalui kontrak belajar, selanjutnya meliputi kedisiplinan, kerajinan maupun keaktifan.
Waka Kesiswaan ini juga menyampaikan bahwa kedisiplinan yang dilaksanakan dengan kesadaran diri akan lebih konsisten dari pada kedisiplinan yang berasal dari paksaan.
“Dengan berjalannya waktu semoga kegiatan belajar mengajar di lingkungan Pondok Pesantren Nurul Islam khususnya SMK Arsitek selalu berjalan dengan lancar sehingga menghasilkan hasil belajar yang memuaskan,” harapnya.